Kabarjambi.com – Al Haris Tunjuk Muzakir dan Johansyah untuk Posisi Strategis di Pemprov Jambi. Gubernur Jambi, Al Haris, melantik Muzakir sebagai Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Provinsi Jambi. Di auditorium Rumah Dinas Gubernur Jambi pada Senin, 22 Juli 2024, siang. Selain Muzakir, Gubernur Al Haris juga melantik Johansyah sebagai Asisten Perekonomian dan Pembangunan pada Sekretariat Daerah Provinsi Jambi (Asisten II).
Sebelum di lantik sebagai Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR), Muzakir menjabat sebagai Kepala Biro Umum Setda Provinsi Jambi. Johansyah sebelumnya menjabat sebagai Kepala Biro Perekonomian dan SDA Setda Provinsi Jambi.
Pelantikan Kadis PUPR dan Asisten II oleh Gubernur Jambi, Al Haris, di hadiri oleh Sekda Sudirman, Asisten III Jangcik Mohza, dan Kepala BKD Hendrizal.
Gubernur Al Haris berpesan kepada pejabat yang baru di lantik untuk bekerja dengan baik. Dan melayani masyarakat dengan sebaik-baiknya.
“Kita saat ini sedang giat-giatnya membangun daerah tentu tidak ada kata lelah dan capek. Rakyat menunggu dan berharap banyak kepada kita. Kadang kala rakyat kecewa karena ekspektasi masyarakat banyak. Maka kita tunjukan kinerja kita,” kata Al Haris.
“Kita bekerja tanpa batas semua menyoroti kinerja kita ada yang langsung dan tidak langsung. Penjabat hari ini tidak bisa lagi tidur nyenyak, masyarakat menunggu kinerja kita. Jadi saat ini eranya pejabat melayani bukan di layani,” tambah Al Haris lagi.
Gubernur Al Haris juga berharap agar pejabat yang baru di lantik dapat membawa nama Jambi ke tingkat nasional serta mampu membenahi internal dinas.
“Tantangan dalam jabatan semua daerah bersaing mengangkat daerah provinsinya. Kita tidak lagi bekerja di Jambi saja, tapi juga bersaing di tingkatkan nasional, Jambi ini kecil tapi bagaimana di perhitungkan tingkat nasional,” ujarnya.
“Jaga marwah daerah dan marwah provinsi Jambi. Bekerja dengan baik rangkul semua pihak, internal benahi tidak boleh ada masalah. Harus di selesaikan dengan baik. Jangan sampai itu yang serting muncul masalah dan berita. Itu tidak baik bagi pemerintah kita,” tegas Al Haris lagi.